Abdul Mu’ti: Inilah 17 Karakter Berkemajuan Kiai Dahlan
YOGYAKARTA — Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. DR. Abdul Mu’ti, M.Ed.,menyebut 17 karakter berkemajuan pada di K.H. Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah. Di antaranya adalah seorang yang ningrat (bangsawan) tetapi tetap dekat dengan rakyat, memikirkan kepentingan rakyat. Selain itu, Kiai Dahlan seorang puritan yang inklusif, kuat dalam keyakinan tetapi tetap terbuka menerima pendapat orang lain.
Hal itu ia sampaikan pada Pengajian Ramadhan PP Muhammadiyah, Ahad 18 April 2021. Pengajian PP ini berlangsung sejak Jum’at 16 April 2021 secara daring.
Inilah 17 karakter berkemajuan Kiai Dahlan yang disampaikan Abdul Mu’ti
- Ningrat-merakyat.
- Puritan-inklusif.
- Kritis-konstruktif.
- Priyani-melayani.
- Kaya-bersahaja.
- Hartawan-dermawan.
- Alim-tidak ekstrem.
- Kyai-tidak semuci.
- Teguh-tidak angkuh.
- Elit-tidak elitis.
- Arab-tidak kearaban.
- Jawa-tidak kejawen.
- Guru-tidak menggurui.
- Terbuka-tidak liberal.
- Taat-tidak radikal.
- Bersahabat-tidak menjilat.
- Berani-rendah hati.
Abdul Mu’ti berharap, karakter-karakter tersebut dimiliki warga dan aktivis Muhammadiyah. “Muhammadiyah hadir sebagai solusi. Responsif konstruktif berkemajuan artinya selaluhadir. Dimana ada masalah maka di situ Muhammadiyah hadir dalam suka dan duka umat, dalam suka dan duka bangsa,” katanya.
Bagaimanapun besarnya Muhammadiyah, tegas Abdul Mu’ti, tetap harus mendasarkan pada Al Qur’an dan Hadits serta selalu berorientasi jauh ke masa depan.
“Warga persyarikatan pantas bangga dengan capaian Muhammadiyah, namun tetap harus berpijak di bumi untuk menjadikan Indonesia baldayatun thoyyibatun warabbun ghafur,” tandas Abdul Mu’ti. (cip)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow