Awwalussanah MBS Siti Chodijah Sampaikan Orientasi untuk Santri Baru

YOGYA –Muhammadiyah Boarding School (MBS) Siti Chodijah menggelar Awwalussanah yang bertempat di Aula Unit 1 SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, pada Sabtu (13/7).

Kegiatan Awwalussanah dihadiri oleh orang tua murid, santri MBS Siti Chodijah Al Mustawa Al Awwal, Al Mutawa Ats Tsani dan Al Mustawa Ats Tsaalis, Pengelola MBS Siti Chodijah, para guru SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, dan perwakilan Guru SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta. 

“Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan untuk mengenalkan seluruh kegiatan MBS, mulai dari tim pengola, kurikulum, dan tata tertib,” ujar direktur MBS Siti Chodijah, Fifin Permatasari.

Pada tahun pelajaran 2024/2025 MBS Siti Chodijah Yogyakarta mendapatkan santri dengan jumlah 40 orang. MBS Siti Chodijah Yogyakarta hanya menerima santri yang berasal dari siswa SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta untuk tingkat Tsanawiyah, dan siswa SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta untuk tingkat Aliyah.

Pengelolaan santri berfokus pada tahfidzul Al-Quran, Pendidikan Akhlak, mufradat yaumiyyah. Ciri khas yang membedakan MBS Siti Chodijah dengan boarding yang lain yakni adanya pesantren olahraga. 

“MBS Siti Chodijah mempunyai visi terwujudnya generasi muslim yang beriman, berilmu, berakhlak mulia dan berjiwa da’i. MBS Siti Chodijah berkomitmen menjalankan dan mengembangkan pola pendidikan yang berbasis nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan, membekali santri untuk siap terjun menjadi da’i di masyarakat serta mengembangkan program Tahfidzul-Qur’an,” jelas Fifin.

“Kurikulum MBS mengacu pada LP2M PP Muhammadiyah,” lanjut Nur Apriwahyuti selaku bidang kurikulum MBS Siti Chodijah.

Terkait dengan tata tertib MBS Siti Chodijah, Sihabudin selaku bagian kemahatan menjelaskan bagaimana tata aturan penggunaan ponsel, dan prosedur penjengukan serta perizinan santri. 

Beberapa santri dari kelas Al Mustawa Ats Tsani bercerita MBS Siti Chodijah memberikan suasana yang nyaman buat belajar baik. "Belajar kemahatan maupun belajar mapel di sekolah, intinya nyaman tinggal di sini," ujar Uwais.

“Ustadz dan Ustadzah disini juga lebih memperhatikan kami,” tambah Ghina santri kelas Al Mustawa Ats Tsaalis.

Kegiatan Awwalussanah berjalan lancer dan diakhiri dengan tanya jawab oleh para santri maupun wali murid. 

“MBS Siti Chodijah Yogyakarta senantiasa berupaya untuk meningkatkan kuantitas santri dan tentunya akan diimbangi juga dengan kualitas yang lebih lagi dari sebelumnya, baik dari segi pengelolaan, pembelajaran, sarana prasarana dan lain sebagainya,” pungkas Fifin. (*)