MDMC Tekun Ikuti Rangkaian Ekspedisi Destana Tsunami 2019 dari Banyuwangi Hingga Banten

MDMC Tekun Ikuti Rangkaian Ekspedisi Destana Tsunami 2019 dari Banyuwangi Hingga Banten

Smallest Font
Largest Font

YOGYAKARTA — Rangkaian kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami 2019 yang dimulai dari 12 Juli 2019 hingga 15 Agustus 2019 ini telah diikuti oleh tim Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

Antusiasme MDMC PP Muhammadiyah terhadap Ekspedisi Destana Tsunami ini memberikan semangat bagi teman-teman MDMC Wilayah. Sehingga MDMC Wilayah bersama PDM dan PWM ikut serta mendukung acara Ekspedisi Destana Tsunami dari Banyuwangi Jawa Timur hingga Serang Banten.

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Relawan Muhammadiyah pun siap mendukung MDMC untuk memeriahkan rangkaian kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami dengan menyelenggarakan acara kesiapsiagaan bencana di masing-masing kota yang didatangi.

Sudah banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh MDMC di setiap kota di pantai selatan Jawa dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan akan bencana.

Kegiatannya berupa sosialisasi di sekolah, cek kesehatan dan bincang-bincang bencana bersama jamaah tangguh di setiap kota di sana.

Menurut Pepi Perdiansyah yang turut serta sebagai pewarta foto, kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami sangat bagus untuk diselenggarakan lagi karena dapat memberikan pemahaman bagi masyarakat akan bencana. “Di balik keindahan alam ternyata banyak sekali potensi bencana, namun banyak pula masyarakat yang memang belum sadar bencana,” kata Pepi, yang juga anggota Divisi Tanggap Darurat Rehabilitasi & Rekonstruksi MDMC.

Sejak awal, Pepi ini turut mengawal kegiatan dari awal hingga akhir, sejak di Banyuwangi hingga Banten.

Pepi menambahkan, jika sebenarnya di setiap daerah terdapat kearifan lokal terhadap alam dan tanda-tanda bencana. “Namun tidak banyak orang yang meyakininya,” tandas Pepi.

Sementara itu, Ketua MDMC PP Muhammadiyah, Budi Setiawan, menganggap kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami adalah langkah yang baik dalam usaha menyadarkan masyarakat pesisir pantai selatan Jawa akan ancaman tsunami.

Sudah banyak desa yang dikunjungi, namun masih banyak desa yang belum tersentuh akan persoalan ancaman tsunami.

Ketua MDMC PP Muhammadiyah berharap, di Ekspedisi Destana Tsunami mendatang perlu digarap dengan sungguh-sungguh agar keterlibatan masyarakat menjadi lebih nyata dalam usaha pengurangan risiko bencana.

Ketekunan tim MDMC dalam mengikuti Ekspedisi Destana Tsunami dari awal hingga puncak kegiatan, mendapat perhatian dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Untuk itu, BNPB berencana meneruskan Ekspedisi Destana Tsunami tahun depan untuk wilayah Sumatera dengan menggandeng MDMC. Dengan alasan MDMC memiliki resources yang kuat untuk menjalankan misi yang bersejarah ini.

Selama substansi kegiatan Ekspedisi Destana Tsunami adalah untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam pemahaman akan pengurangan risiko bencana, MDMC mengaku akan terbuka dan siap untuk bermitra dengan BNPB dalam misi tersebut.

Di sisi lain, Budi Santoso selaku Ketua Divisi Pengurangan Risiko Bencana (PRB) MDMC memberikan gambaran Ekspedisi Destana Tsunami di Sumetara tahun depan. “Yang akan menjadi prioritas aksi MDMC yaitu usaha penyadaran akan ancaman tsunami pada masyarakat, dunia usaha, sekolah dan instansi kesehatan di pesisir Lampung hingga Aceh,” jelas Budi Santoso. (MDMC/Azza)

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow