JAKARTA — Jajaran pengurus Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat Muhammadiyah sowan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti, Rabu (24/7/2019) malam, di ruangan kerjanya Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Menteng, Jakarta.

Hal itu guna membicarakan langkah-langkah taktis ke-MPI-an demi kesuksesan Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jawa Tengah, pada Juli 2020 nanti.

Dalam Muktamar Muhammadiyah ke-48 tahun 2020 nanti, Pancasila akan kembali ditegaskan sebagai fondasi negara-bangsa. Muhammadiyah senantiasa menegaskan Pancasila adalah konsensus nasional yang final untuk Indonesia sebagai negara bagi seluruh kemajemukan bangsa.

Tarikan lurusnya ialah Udang-undang Dasar, kebhinnekatunggalikaan, dan negara kesatuan.

Muktamar ke-47 di Makassar yang berlangsung pada 3-7 Agustus 2015 yang mengangkat tema  “Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan” merumuskan negara Pancasila sebagai “Darul Ahdi Wa Syahadah”. Darul ahdi bermakna negara tempat kita melakukan konsensus nasional, sedangkan darul syahadah bermakna negara tempat kita mengisi bangsa agar maju, makmur, dan bermartabat. (*)