Selenggarakan Kongres Sejarawan Pertama Kali, Muhammadiyah Undang Penulis

Selenggarakan Kongres Sejarawan Pertama Kali, Muhammadiyah Undang Penulis

Smallest Font
Largest Font

YOGYA – Majelis Pustaka Informasi (MPI) PP Muhammadiyah menggelar Kongres Sejarawan Muhammadiyah pada 27-28 November 2021. Tujuannya untuk memfasilitasi ruang dialektika seputar masalah dan tema kesejarahan Muhammadiyah baik dari segi historigrafi maupun metodologi.

“Rangkaian acara kongres di antaranya adalah bedah karya sejarah Muhammadiyah, workshop penulisan sejarah, dan pemberian penghargaan. Dalam kongres kali ini juga ada call for papers juga,” jelas Wiwied Widyastuti, Wakil Ketua MPI PP, kepada mediamu.com, Kamis (2/9).

Advertisement
Scroll To Continue with Content

Penyelenggaraan Kongres Sejarawan Muhammadiyah yang pertama kali ini akan mengundang sejarawan, penulis sejarah Muhammadiyah, serta peminat sejarah Muhammadiyah. Juga menghadirkan peserta dari Pimpinan Cabang Internasional Muhammadiyah (PCIM). Tema besar yang diusung adalah “Sejarah Muhammadiyah dalam Lintasan Zaman”.

“Endingnya kita akan bentuk semacam masyarakat sejarawan Muhammadiyah dan penerbitan Jurnal Sejarah Muhammadiyah,” tambah Wiwied yang juga Tim Pengarah Kongres bersama Prof. Dr. H. Dadang Kahmad, M.Si. dan Dr. Muchlas Arkanuddin, M.T.

Call for Papers

Dalam rangkaian itu, sejak Rabu (1/9) mulai dibuka partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam penulisan Muhammadiyah. Dari informasi yang disebarluaskan, disebutkan undangan menulis ditujukan kepada seluruh pemerhati dan peminat sejarah, pengajar, peneliti, maupun sejarawan akademik. Pengiriman tulisan ditutup 1 Oktober 2021 pukul 23.54.

Sub tema yang bisa ditulis bagi para partisipan adalah:

  • Sejarah lokal Muhammadiyah
  • Biografi tokoh Muhammadiyah
  • Sejarah gagasan Muhammadiyah
  • Perjuangan Muhammadiyah untuk kesejahteraan rakyat
  • Historiografi dan metodologi sejarah Muhammadiyah
  • Relasi Muhammadiyah dengan negara sebelum dan setelah Kemerdekaan
  • Muhammadiyah memajukan bangsa
  • Internasionalisasi Muhammadiyah dan gerakan Muhammadiyah global

Peserta bisa individu atau kelompok (maksimal 4 orang) memilih salah satu dari sub tema tersebut. Panjang artikel 4.000 – 7.000 kata tidak termasuk daftar pustaka/referensi/bibliografi.

Batas waktu pengumpulan naskah lengkap dilakukan pada 1 Oktober 2021. Sepanjang waktu tersebut, partisipan diminta untuk menulis artikel sepanjang 4.000 sampai 7.000 kata. Jumlah kata itu tidak termasuk dengan sumber pustaka atau bibliografi. Pengumuman kelolosan tanggal 16 Oktober 2021. Selengkapnya ada di poster yang menyertai tulisan ini. (*)

Wartawan/Editor: Heru Prasetya

Editors Team
Daisy Floren

What's Your Reaction?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow